Ransiki, Kasuarinews – Jelang Raker III Sinode GKI Di Tanah Papua, Pemuda Mansel Siap Berkontribusi Untuk Pembangunan Iman Gereja
Ransiki – Jelang Rapat Kerja III Sinode Gereja Kristen Injili GKI di Tanah Papua Tahun 2025 , Pemuda Gereja di Manokwari Selatan menunjukan kontribusi dengan terlibat langsung seperti pembersihan Bahu jalan dan lingkungan sepanjang kota Oransbari dan Ransiki Kabupaten Manokwari Selatan.
Kordinator Persekutuan Angkatan Muda Kristen Alkitab (PAMKA) PAMK Manokwari Selatan Demi Toansiba, S.I.Kom menjelaskan kegiatan pembersihan yang di laksanakan oleh pemuda dan masyarakat se Kabupaten Mansel Provinsi Papua Barat itu, bertujuan untuk mempersiapkan diri guna menyambut kedatangan delagasi Sinode dari urusan Klasismaupun bakal Klasis GKI di seluruh tanah Papua.
“kami seluruh Pemuda Gereja Persekutuan Kristen Alkitab Indonesia (GPKAI)GPKAI dan Masyarakat Mansel, kerja bhakti membersihkan bahu jalan dan lingkungan untuk dalam rangka menyambut delegasi Raker III Sinode 2025 mendatang, di Mansel ” ungkap Kordinator PAMK Mansel Demi Toansiba, S. I. Kom rabu, (15 /1/2025). Deki menegaskan bahwa Pemuda GPKAI Mansel siap berkontribusi dalam pelaksanaan Raker III Sinode GKI di Tanah Papua tahun 2025 mendatanhmendatang, yang akan di ikuti oleh GKI dan dedominasi Gereje yang ada di tanah Papua, dalam mewujudkan persatuan dan kesatuan gereja untuk membangun Tanah Papua demi kemulian tuhan. 
” Gereja harus bersatu untuk menjalankan visi dan misi Allah di muka bumi dan menjaga iman orang Kristen tetap percaya teguh kepada yesus Kristus sang juru selamat ” tegas Deki Toansiba.
Alumni Stikom Muhammadiyah Jayapura bahkan berpesan kepada seluruh generasi muda di Kabupaten Manokwari Selatan untuk bersama-sama bersatu membangun dan mengedepan Tuhan dalam segala hal untuk membangun karakter manusia Papua yang takut sama Tuhan.
” Gereja adalah rumah ternyaman bagi semua umat manusia , terutama bagi pemuda dan pemudi Kristen di seluruh Tanah Papua ” tambahnya.
Rapat Kerja ( Raker ) III GKI di Tanah Papua akan berlangsung dari tanggal 21-24 Januari 2025 mendatanh di Kabupaten Manokwari Selatan Provinsi Papua Barat. [NES]
